Dengan melakukan pernikahan maka seorang manusia telah menyempurnakan sebagian agamanya menjadi lebih baik. Maka dari itu Allah juga akan membuka pintu rezeki baru bagi pasangan suami istri yang telah mengesahkan hubungannya serta memperlancar jalannya rejeki tersebut. Terlebih jika setelah menikah pasangan tersebut dikaruniai seorang anak maka Allah juga akan kembali membuka pintu rejeki yang baru dan memperlancar pintu rejeki tersebut. Oleh karena itu tidak perlu takut untuk menikah, karena selama diniatkan untuk keridhaan Allah maka Allah telah menjamin akan rejeki yang berlimpah.
Dari Abu Hurairah ra, ia berkata bahwa Rasulullah bersabda, "ada tiga orang yang mendapatkan pertolongan Allah:
1. Orang yang berjihad di jalan Allah
2. Orang yang menikah demi menjaga kesucian dirinya
3. Budak mukatab yang ingin membebaskan dirinya ." (HR. An-Nasa'i, Tirmidzi, Ibnu Majah).
5. Bersedekah
Infaq dan shadaqah adalah kewajiban dalam islam karena sebagian harta yang kita punya merupakan hak orang lain yang membutuhkan. Allah pun menjamin kemakmuran umat manusia yang mau menyisihkan hartanya untuk fakir yang membutuhkan.
Allah SWT berfirman :
"Katakanlah : sesungguhnya Robb ku melapangkan rezeki bagi siapa yang di kehendakinya di antara hamba-hamba Nya dan menyempitkan (siapa yang dikehendakinya), dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan dialah pemberi rezeki yang sebaik baiknya." (QS. Saba:39)
12. Sholat Tahajud
Tidak hanya menguatkan fisik, sholat tahajud juga membersihkan hati dan fikiran serta membuka rahmat bagi seseorang. Dengan demikian dapat semakin memperlancar rejeki. Dalam Al-Quran, Allah SWT juga berfirman.
"Dan pada sebagian malam hari, bersembahyang tahajudllah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu: mudah-mudahan tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji". (QS Al-Isa:79)
13. Shalat Dhuha
Shalat dhuha dapat membuka dan melancarkan rezeki. Sebagaimana dalil Daru Nu'aim bin Hammar Al-Ghathafaniy, beliau mendengar Rasulullah bersabda "Allah Ta'ala berfirman: wahai anak adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka'at shalat di awal siang (di waktu dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang." (HR.Ahmad, Abu daud, At Tirmidzi, Ad Darimi)
Dari uqbah bin Amir Al-Juhani Ra Rasulullah mengatakan : "Sesungguhnya Allah berfirman :" wahai anak adam, laksanakan untuku 4 rakaat di awal siang, aku akan cukupi dirimu dengan shalat itu di akhir harumu." (HR. Ahmad).
14. Berhenti bermaksiat
Kemaksiatan menghalangi datangnya rezeki dari Allah SWT. Kemaksiatan pun menjadi tembok yang menghalangi permohonan ampun kita kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda :
" dan seorang lelaki akan diharamkan baginya rezeki karena dosa yang diperbuatnya" (HR.Tirmizi)
Bentuk -bentuk kemaksiatan tentunya sangat banyak, mulai dari kemaksiatan mata, maksiatnya lisan, maksiatnya hati, pikiran dan sebagainya.
15. Menolong Orang Lain
Berbuat baik kepada orang yang lain, termasuk juga mengembirakan dan membahagiakan orang tua, orang yang sakit, anak yatim dan fakir miskin juga termasuk istri dan anak-anak kecil bisa menarik datang rezeki tiada henti.
Rasulullah SAW Bersabda :
"Tidaklah kamu diberi pertolongan dan diberi rezeki, melainkan karena orang-orang lemah di kalangan kamu. (HR. Bukhari).
Rasulullah SAW bersabda :
"Siapa yang menunaikan hajat saudaranya, maka Allah akan menunaikan hajatnya (HR. Muslim).
16. Mencari Rezeki Di Pagi Hari
Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam bersabda.
"Ya Allah, berkahilah umatku di pagi-pagi mereka." Maka, doa Rasulullah ini pasti dikabulkan oleh Allah SWT.
Jika seorang pedagang yang mulai dagangannya di pagi hari, maka dia kaya raya. (HR. Abu Daud).
Di waktu pagi ini, kita temukan apa yang tidak ada di waktu lain, bahkan dalam kecerahan dan kesegaran udaranya. Allah menjadikan waktu ini sebagai berkah dalam rezeki. Bahkan sebagian ulama salaf apabila melihat salah satu anaknya tidur di pagi hari, maka ia akan membentaknya dan berkata.
"Mengapa engkau tidur pada waktu di mana rezeki di bagi-bagikan?!".
17. Bertawakal
Makna tawakal menurut imam Al-Ghazali adalah, menggantungkan hati kepada Allah semat. Jadi, tawakal adalah urusan hati sedangkan jasad ini berikhtiar dalam mencari nafkah. Alllag SWT, berjanji bagi mereka yang bertawakal kepada-Nya bahwa dia akan mencukupkan kebutuhan hidup mereka di dunia.
Allah SWT berfirman, "dan barang siapa yang bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan) nya",(QS. Ath-Thalaq:3)
Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam bersabda.
"Kalau seandainya kamu bertawakal kepada Allah niscaya Allah akan kencukupkan (keperluan)nya." (QS.Ash-Thalaq:3)
Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam bersabda,
"Kalau seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar benarnya, maka kamu akan dilimpahkan rezeki sebagaimana burung-burung yang diberi rezeki. Mereka terbang di pagi hari dalam keadaan lapar dan pulang di sore hari dalam keadaan kenyang."(Hr. Ahmad)
18. Berhaji atau Umrah
Berbahagialah orang yang pernah naik haji dan umrah, karena dua ibadah tersebut merupakan salah satu pintu untuk mendatangkan rezeki. Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa dua ibadah ini adalah satu cara pendatang rezeki.
"Lanjutkan haji dengan umrah, karena sesungguhnya keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa, sebagaimana api dapat menghilangkan kotoran besi, emas dan perak. Dan tidak ada pahala haji yang mabrur itu melainkan surga, "(HR.Tarmidzi, An-Nasa'i, ibnu Khuzaihmah dan Ibnu Hibban)
19. Bertaubat dan Memohon Ampun atas segala dosa
Perbuatan dosa adalah salah satu penyebab ditutupinya pintu rezeki, dengan kata lain Allah SWT tidak senang pada orang yang berbuat dosa, sehingga Dia menyempitkan jalan rezekinya. Salah satu peebuatan dosa yang harus dihindari adalah maksiat. Perbuatan ini memiliki akibat yang luar biasa bagi pelakunya. Akibat perbuatan maksiat antara lain.
Maksiat sebab tidak terkabulnya doa.
Maksiat menghalangi ilmu.
Maksiat mengahalangi rezeki.
Maksiat mendatangkan bencana dan kesulitan.
Maksiat menghapus rasa malu.
Maksiat membuat hamba dilupakan Allah.
Maksiat melenyapkan nikmat.
Maksiat membuat kita berjarak dengan Allah.
Maksiat membuat jarak dengan orang-orang baik.
Memang begitu sulit untuk menghindari maksiat, karena ia sangat dekat dengan kita. Agar terhindar dari maksiat, bisa menerapkan langkah-langkah berikut ini.
Menambah ilmu, karena iman tidak akan benar jika tidak dibarengi ilmu. Mengerjakan amal salih. Bergaul dengan orang-orang saleh agar kita terbawa saleh. Hijrah, yaitu hijrah dalam pengertian luas, yaitu menjauhi larangan Allah. Bulatkan niat dan tekad untuk bertobat, menjauhi segala perbuatan maksiat dan dosa.
20. Bekerja
Bekerja adalah salah satu amal utama untuk menjemput rezeki. Bekerja harus profesional dan sungguh-sungguh. Kunci untuk menjadi pekerja yang baik adalah kompeten dan dapat dipercaya. Kompeten berarti mampu & kuat dalam mengembang tugas -tugas. Dipercaya berarti amanah, jujur dan menunaikan janji dengan baik.
Rasulullah bersabda :
"Adapun berbuat amanah (dapat dipercaya /jujur) itu dapat mendatangkan rezeki, sedangkan berbuat khianat / curang dapat mendatangkan fakir / kemiskinan."(HR.Ad-Dailami)
Rasulullah bersabda, artinya :
"Berniagalah, karena sembilan dari sepuluh pintu rezeki itu ada dalam perniagaan".(HR.Ahmad)
21. Merantau / Hijrah
Jika rezeki kita sempit di suatu tempat, maka tidak ada salahnya kita berpindah tempat (hijrah/merantau). Merantau akan membuat seseorang lebih mandiri dan lebih punya peluang untuk meraih kesuksesan.
"Barang siapa berhijrah di jalan Allah, niscaya mereka mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rezeki yang banyak."(QS.An-Nisa :100)
22. Berdoa dan Meminta
Jangan menyepelakan kekuatan do'a. Doa adalah senjata orang beriman. Doa adalah inti ibadah. Hanya kepada Allah saja kita berdoa dan meminta pertolongan. Allah pun senang dengan hamba-hambanya yang berdoa'a.
"Berdoalah kamu kepada-ku, niscaya kuperkenankan permintaan kamu itu"(Al-Mu'min:60)
"Dan apabila hamba-ku bertanya kepadamu (Hai Muhammad) tentang aku maka katakanlah kepada mereka bahwa Aku adalah dekat kepadanya & aku memperkenankan do'a orang yang berdo'a kepada-ku (Al -Baqarah :186)
Dan janganlah kamu berdoa (beribadah/menyembah) [kepada] apa-apa yang tidak memberi manfaat dan tidak (pula) memberi mudharat kepadamu selain Allah.( Yunus :106)
Berdo'a juga perlu memperhatikan tempat dan waktu yang mustajab. Salah satu waktu yang sangat utama adalah sepertiga akhir malam. Berikut ini adalah hadits terkait keutamaan sholat tahajud dan mustajabnya doa yang dipanjatkan pada waktu tersebut.
"Maka,jika kamu mampu berdiri (sholat sunnah) pada 1/3 malam akhir karena waktu 1/3 malam itu adalah waktu yang disaksikan, (Allah) langsung, dan do'a dalam 1/3 malam akhir itu. mustajab (dikabulkan)."(HR.Tirmidzi)
23. Bersyukur
Jangan pernah memprotes apa yang telah Allah karuniakan kepada kita karena hal itu tiada bermanfaat. Jangan pula membangga-banggakan diri bahwa semua rezeki dan pencapaian diri ini hanya karena kerja keras diri sendiri. Sesungguhnya kepada kita semua mahluq-nya. Kita harus berterima kasih dan bersyukur atas nikmat -nimat yang Allah berikan.
"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmatku), maka sesungguhnya azabku sangat pedih."(QS.Ibrahim :7)
"Dan sesungguhnya telah kami berikan hikmah kepada lukman, yaitu: Bersyukurlah kepada Allah. Dan barang siapa yang bersyukur, maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri, dan barang siapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha kaya lagi Maha Terpuji."(QS. Al-lukman:31)
Rezeki merupakan sesuatu yang dirahasiakan oleh Allah SWT dan kita sebagai manusia selalu mengupayakan setiap jalan untuk mendapatkannya. Namun yang sering dilupakan oleh muslim zaman sekarang adalah keimanan dan keyakinan bahwa Allah Swt telah menjamin rezeki dan nafkah setiap hambanya. Kesulitan untuk mendapatkan rezeki acap kali membutakan diri dan menyebabkan keputusasaan. Padahal ada banyak jalan untuk mempermudahnya yang sudah dijelaskan dalam Al Quran dan Al Hadist.
Demikianlah beberapa amalan yang tertulis di Al Quran sebagai pembuka pintu rezeki. Semoga kelak senantiasa dimudahkan dan istiqomah untuk mengamalkan beberapa hal tersebut. Sesungguhnya AlQuran dan sunah nabi adalah ajaran terbaik dan pedoman utama bagi setiap muslim yang menyadari. jika ada yang mau menambahkan silahkan berkomentar.
Sumber :https://www.helmykediri.com/2017/12/amalan-untuk-memperlancar-rezeki.html?m=1
Posting Komentar
Posting Komentar